Terkadang sebagai manusia, kita tidak menyadari bahwa ada sesuatu yang membuat hidup kita berarti hingga kita kehilangan seseorang. Namun, sedikit orang yang menyadari kesalahan apa yang sudah diperbuatnya. Kebanyakan mengangkat dagu dan berkata ''Itu bukan salahku''

Keangkuhan, manusia itu angkuh. Entah dari mana datangnya rasa angkuh dan rasa bahwa dirinya selalu benar. Entah dari mana datangnya prasangka buruk, tanpa memandang apa dibalik semuanya.

Canda berubah menjadi bencana, Gurauan berubah menjadi hinaan. Tanpa disadari, ucapan menyakiti perasaan, kawan, sahabat, kekasih, istri dan juga suami. Begitu kita kehilangan bagian terpenting itu. Semuanya sudah terlambat.

Tak ada yang bisa digapai, tak ada yang bisa diingat, kecuali penyesalan dan penyesalan yang tiada henti. . . . . Kenapa . . . . . Kenapa . . . dan Kenapa . . . Itu lah yang kerap terjadi dalam kehidupan manusia.

Dipergantian tahun ini, marilah kita meraih sesuatu menjadi lebih baik. Tinggal menghitung satu hari. Sudahkah kita memaknai makna pergantian tahun. Yang ada dibenak hanyalah fun. . . fun. . . dan just for fun. . .

Pergantian tahun hanya diwarnai hura-hura, namun sedikit sekali orang yang menyadari arti pentingnya pergantian tahun untuk merenung, merasa, mengecap rasa yang sudah berlalu. Apakah tahun depan akan sama seperti tahun sebelumnya atau lebih baik atau malah lebih buruk dari tahun sebelumnya?

Mana ada yang tahu, baik kamu maupun aku. . . . Kalau sudah bisa melihat masa depan, kematian dan segala sesuatu diluar perkiraan di masa datang. Tentu dunia akan menjadi lebih baik atau malah menjadi lebih buruk?

Artikel Terkait:

Silakan pilih sistem komentar anda

1 komentar untuk Kehilangan tuk Memiliki

You've decided to leave a comment – that's great! Please keep in mind that comments are moderated and please do not use a spammy keyword. Thanks for stopping by! and God bless us! Keep Creative and Health