Persembahan kepada Tuhan

Apa yang menghambat dalam persembahan kepada Tuhan dan tidak berkenan di hadapan Tuhan?

☺ mengandalkan diri sendiri

☺ mengandalkan harta

☺ bentuk penyembahan yang tidak berdasarkan hati, hanya sekedar formalitas.

Yang perlu diperbaikin cara kita dalam melakukan penyembahan kepada Tuhan, yakni melalui hati yang tulus. Bukan sekedar formalitas.

Kita melakukan ibadah itu bukan melalui hati, melainkan formalitas. Inilah persembahan yang tidak diterima oleh Tuhan.

Ibadah yang diterima adalah ibadah yang dari hati, ketulusan, datang dengan rendah hati.

Menilik bangsa Israel, Allah sudah sangat baik kepada bangsa Israel. Allah memberikan tiang api pada waktu malam dan tiang awan pada waktu siang.

Contoh sederhana, setiap hari sabat kita bisa bangun lebih pagi, melainkan pada hari sabat bangun siang. Seharusnya tiba di gereja, tidak terlambat. Sehingga ini menunjukan bahwa kita masih mementingkan diri sendiri.

Kita harus menunjukan hubungan kita yang baik kepada Allah, dengan menunjukan kasih kita kepada Allah. Dengan perbuatan dan merasakan Allah adalah segalanya bagi kehidupan kita.

Kalau kita merasakan Yesus sangat baik, maka kita tidak akan terlambat ke gereja. Ada baiknya kita fokus kepada Yesus dan bukan kepada diri sendiri.

Bagaimana kita bisa menunjukan hati yang bersih. Sehingga berfokus kepada Tuhan?

Penyerahan hati yang harus seratus persen. Semua mengalami kendala yakni belum menyerahkan hati hingga seratus persen. Namun itu berpulang pada diri sendiri.

Datang kepada Yesus juga bisa melalui membaca FirmanNya, berdoa dan bermeditasi. Semakin dekat dengan Yesus, kita akan mengetahui dosa-dosa kita. Sehingga kita benar-benar membutuhkan Yesus di dalam kehidupan.


Powered by Telkomsel BlackBerry®

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Pin It
• Share

Oleh Citra Pandiangan Pada 10:15 AM