Aku seperti berjalan dalam lembah kekelaman. Semuanya gelap dan aku
tidak tahu arah mana yang harus kupilih. Sekelilingku gelap, aku
bahkan tidak bisa melihat diriku sendiri. Aku benar-benar hopeless.
Karena aku tidak bisa berbuat dan berpikir apapun. Aku hanya berharap
ini semua akan berlalu. Aku mencoba sekuat tenaga untuk mencoba keluar
dari kegelapan ini. Semakin aku mencoba sekuat tenaga. Aku malah
semakin tenggelam dalam kegelapan yang kelam. Seakan-akan tidak ada
jalan keluar. Aku mencoba berdiri dan berjalan secara perlahan agar
tidak tersandung dan terjatuh. Semakin aku berhati-hati dengan
perkiraanku. Aku malah semakin terjatuh ke dalam kegelapan.
Berkali-kali aku terbentur sesuatu, meskipun aku tidak mengetahui
benda apa itu di depanku.

Rasa sakit dan keputusasaan lebih terasa dibanding rasa sakit akibat
terjatuh berkali-kali. Aku menjerit dan berteriak, tetapi aku tidak
bisa melihat siapapun disekelilingku. Apakah ada orang yang bernasib
sama seperti aku? Aku pun tidak bisa mendengar, apalagi melihat!!!!
Seakan-akan mataku sudah buta dan hatiku pun sudah mulai gelap segelap
kegelapaan yang mengurungku.

Bisakah aku terlepas dari kegelapan yang membelenggu langkahku? Aku
sudah lelah mencoba berbagai cara untuk keluar dari sini, tetapi apa
daya, aku tidak bisa berbuat apapun. Ratap tangisku pun sudah tak bisa
kuutarakan lagi!!!! Hingga akhirnya, aku menyadari kekeliruanku! Aku
adalah manusia biasa, aku bukan lah apa-apa. Ada seseorang yang siap
menolongku kapan saja. Slalu mengulurkan tangannya, tetapi kenapa aku
tidak bisa merasakannya. Hingga batas keputusasaanku, kulampiaskan
pada-Nya. Ia menyambut duka yang kuutarakan. Dia memberiku setitik
cahaya, meskipun remang-remang. Aku masih bisa melihat. Walaupun tidak
sejelas yang kuharapkan.

Aku mencoba berjalan dalam setitik terang itu. Semakin aku bergantung
pada-Nya, terang itu semakin menderang. Hingga aku bisa melihat
lentera disepanjang jalan. Terang itu membantuku perlahan keluar dari
kegelepan yang mengurungku dan membuat aku kehilangaan penglihatan
akan jalan yang kutempuh.

Terang itu semakin lama, semakin berpendar dan aku bisa melihat dengan
jelas lorong-lorong dan benda-benda yang ada disekelilingku. Meskipun
terkadang sekali-kali aku terjatuh, tetapi dengan adanya terang. Hal
itu tidak membuatku sakit dan takut lagi. Kehidupan itu ibarat
kegelapan dan terang. Kegelapan adalah kesusahan kita dalam menjalani
kehidupan ini. Terkadang kita merasa kuat untuk bisa keluar dari
permasalahan yang ada. Meskipun terkadang kita mengandalankan diri
sendiri, tetapi ternyata kita tidak bisa mengatasi permasalahan
tersebut.

Pada saat keterpurukan diluar kuasa kita lagi, lalu kita menjerit
meminta pertolongan pada teman-teman ataupun saudara kita. Tetapi
mereka sibuk dengan kesibukan mereka sendiri. Mereka tidak melihat dan
kita juga tidak mengetahui kesulitan mereka sendiri. Hingga pada satu
titik ketidakberdayaan mendera. Kita diingatkan kembali akan suatu
kuasa yang tidak pernah melepaskan kita. Meskipun disaat kita senang
atau pun tidak berdaya. Kita hanya perlu meminta pertolongan-Nya untuk
melepaskan penat dan beban berat kehidupan kita.

Ia sanggup membantu kita, memikul beban kita. Asalkan kita
sungguh-sungguh berharap dan meminta pada-Nya. Berdoa dan berusaha
dengan tekun. Meskipun terkadang kita tidak bisa merasakan
bantuan-Nya. Tapi tanpa kita sadari perlahan-lahan kelam dan kegelapan
itu sirna. Meskipun kadang perlu jatuh dan bangkit. Tergantung
sebgaimana iman kita masing-masing. Namun yang pasti Ia tidak pernah
meninggalkan kita seorang diri.

Aku benar-benar merasakan kasih-Nya yang luar biasa di dalam hidupku
ini. Walaupun terkadang aku juga masih belum bersyukur dengan segenap
hatiku. Tetapi kasih-Nya aku rasakan, dan terkadang benar-benar aku
rasakan di dalam sanubariku. Tuhan terimakasih atas setiap langkahku
yang tenggelam dan tersesat dalam kegelapan. Engkau memberikan cahaya
untuk membantuku keluar dari kemelut dalam hidupku. Terimakasih atas
kasih-Mu yang tidak berkesudahan.
--
Citra Pandiangan
----------------------------------------------
www.diary-citra.blogspot.com
mobile +6281372019454
YM citra29111*

*Keep Smile and Spirit*
Silakan pilih sistem komentar anda

Jadilah orang pertama yang berkomentar!

You've decided to leave a comment – that's great! Please keep in mind that comments are moderated and please do not use a spammy keyword. Thanks for stopping by! and God bless us! Keep Creative and Health