Doa dan Kehidupan

Selamat pagi, maaf karena tidak membagi berkat dan hanya aku sendiri yang mendapatkannya. Kali ini, aku akan mencoba meluangkan waktu untuk mengupdate morning worship.

BERAPA BANYAK WAKTU?

"Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana" (Markus 1:35).

Bisakah Anda mempercayainya? Bahkan Allah semesta alam membuat tubuh memerlukan tempat tenang untuk berdoa.

Pertimbangkan ini dari buku Thoughts From the mount of Blessing: "Yesus telah memilih tempat-tempat untuk bersekutu dengan Allah, dan begitu juga seharusnya kita. Kita perlu sering undur diri ke tempat tertentu, betapapun sederhananya, di mana kita bisa sendirian bersama Allah" (hlm.84).

Tetapi seberapa banyak waktu kita habiskan tiap hari dalam doa? Berapa menit sehari seharusnya kita gunakan bersama Allah?

Seperti yang pernah dikatakan seseorang – berbicara tentang doa, bukan pikiran di atas masalah, tetapi pikiran di atas kasur! Yang artinya kita semua menghadapi pergumulan abadi di pagi hari bangun dari tidur dan menuju ruang doa kita. Dan dengan begitu ini menjadi masalah menyusun jadwal kita di seputar permohonan kita yang dibarui untuk memperkuat iaman dan kehidupan doa kita.

Ketika kedua anak kami lahir, saya memiliki kebiasaan yang sudah berurat berakar dengan dalam yang termasuk tidur dengan penuh damai sepanjang malam. Tetapi kemudian ada bayi-bayi, dan tebak apa yang terjadi? Hidup saya jungkir balik, atau setidaknya malam-malam saya – atau malam-malamnya Karen! Dan kami menyukainya– hampir, Mengapa? Karena kami memiliki prioritas baru dalam hidup kami. Dan jadwal-jadwal kami mengalami pengaturan ulang yang
radikal untuk menyertakan prioritas baru kami itu.

Sama halnya dengan Yesus dan doa. Kecuali kita secara radikal mengatur ulang jadwal harian kita untuk menyertakan Dia, apa gunanya?

Ketika seorang mahasiswa datang kekantor saya mencoba membentuk prioritas baru ini, saya menyarankan 20 menit sehari, tujuh hari seminggu, di ruang doanya yang khusus. Yesus dengan sedih bertanya kepada Petrus di Getsemani, "Tidakkah engkau sanggup berjaga- jaga satu jam?" (Mrk. 14:37). Bagi beberapa orang, satu jam itu terlalu berat, dan saya lebih suka Anda berhasil dari pada menyerah dan berhenti. Jadillah mulailah dari yang kecil dan bertumbuh. Setengah jam, satu jam – Anda segera akan mendapati cara berdoa baru ini bahwa waktu tidak lagi menjadi rintangan.

Namun bila Late Night With David Letterman adalah kebiasaan Anda, maka Anda akan menjadi Early Morning With Jesus menjadi kesulitan yang lebih besar lagi. Pergilah tidur lebih awal agar anda dapat memasang jam alarm Anda lebih awal. Bila ada seseorang yang baru dalam hidup Anda, maka penting sekali untuk mengatur kembali jadwal Anda secara radikal.
Everyone deserve to get best style
www.dwirafashion.com

God bless us
BlackBerry®

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Pin It
• Share

Oleh Citra Pandiangan Pada 6:01 AM