Acara kantor kembali di gelar di KTM Resort, sekedar acara ngumpul-ngumpul bareng sambil bakar ikan. Dari tahun ke tahun kan selalu sama. Sebenarnya, sewaktu di Batam, hampir tiap minggu, kami diajak makan diluar. Karena aku di tempatkan di Tanjungpinang, jadi ngak bisa deh. Sepertinya aku juga bakal lama berada di kota tersebut.

Ya... mau bagaimana lagi. Aku pikir, sewaktu berada di KTM Resort untuk kesekian kalinya, aku tidak akan dijeburkan ke dalam kolam. Ternyata aku salah. Waktu itu, di KTM Resort, setelah acara bakar-bakar ikan dan aku hanya sebagai perusuh dan penikmat saja.

Tas ransel, aku bawa kemana-mana saat aku pergi di area itu. Walaupun berat, biar aja --yang penting, selamat-- pikir ku. Eh, matahari sudah semakin tinggi, panas yang luar biasa tidak membuat beberapa orang berteduh. Malah asyik main air di kolam. Aku lebih memilih share ma bang Wahyu dan tukar-tukaran lagu-lagu lucu.

Tibalah, giliran jeburkan orang ke kolam. Dikomando mba Dewi, mereka siap mencari mangsa. Eh, aku mau dijadikan mangsa pertama. Jelas saja aku menolak dan berpegangan sama tiang sebagai penyelamat. Meskipun badan ku sakit ditarik-tarik ma mereka. Tetap bertahan --sebenarnya sambil teriak-- NGAK MAU... GUE NGAK BAWA BAJU GANTI!!! YANG LAEN AJA.

Eh, untunglah mereka menyerah. Nah, giliran Dwi yang gak siap kena jebur, disusul Devi dan kembali lagi ke aku. Ya, kali ini gue gagal mempertahankan diri. Habis yang geroyok sekitar enam orang. Gue ingat banget tuh wajahnya, kang Dedi, mba Dewi, Ricky, tiga orang pemasaran. Ya jelas lah gue gagal. Pas, lagi asyik-asyik duduk --masih tetap bawa ransel-- Pertahan diri jebol, bagaimana tidak, habis pakai jurus kelitik seh --hehe--

Ya, amanat susah tuh waktu itu. Selain ga bawa baju ganti. Gue juga ga bawa pakaian ***** itu lah yang utama. Kalau baju dan celana banyak. Nah, untuk itu, beneran ketinggalan. Karena terburu-buru. . . .

Em, walaupun acaranya sederhana, tetapi dikemas dengan menarik dan seru. Ya, acara reflesing bareng antara redaksi, pemasaran dan iklan. Kalau redaksi kan mank tiap minggu, kalo big bos ada dana hehe...

Malamnya, aku sempatkan deh nonton Laskar Pelangi. Soalnya, teman-teman dari berabagai lokasi dan daerah pada nelp dan SMS. Dah nonton belum. Seru lho, bagus lho, rugi lho dan sebagainya. Ya, karena tinggal di daerah yang tak ada 21. Ya, terpaksa harus gigit jari. Nah, kebetulan lagi ada acara kantor pagi hingga sore harinya. Malamnya disempatin nonton deh. Walaupun seorang diri --hik hik--

Eh, sampai disana yang nonton cuma belasan orang. Air mata ngak mau berhenti mengalir hehe --seru, sedih dan menarik-- Tapi lebih menarik baca bukunya....

--hehe baru sekarang sempat ke posting bagian keduanya--

Artikel Terkait:

Silakan pilih sistem komentar anda

Jadilah orang pertama yang berkomentar!

You've decided to leave a comment – that's great! Please keep in mind that comments are moderated and please do not use a spammy keyword. Thanks for stopping by! and God bless us! Keep Creative and Health