Piknik oh Piknik..... 



Setiap mahluk hidup di dunia ini membutuhkan waktu untuk rekreasi, menenangkan pikiran dan keluar dari rutinitas yang membuat gairah hidup berkurang. Apalagi hidup di kota besar, tentunya tingkat stres sangat tinggi yang bisa mengakibatkan semangat hidup berkurang, gampang marah, dan banyak hal-hal lain yang bisa memicu depresi dalam kehidupan. Dengan meluangkan untuk untuk berlibur tentunya akan membuat suasana baru, tetapi menggambil cuti atau berlibur, dikala finansial sedang sekarat, tentu tidak bijak juga, malah akan menimbulkan stres dikemudian hari atau setelah pulang berlibur.


Masih ingat tidak dengan kata piknik? Piknik dengan liburan kurang lebih pengertiannya sama tetapi makna berbeda. Piknik tidak perlu menghabiskan waktu jatah liburan di kantor. Melainkan piknik bisa dilakukan di akhir pekan. Membawa nuansa keakraban bersama keluarga atau orang terdekat, piknik benar-benar hal yang bisa dilakukan untuk membuat hidup lebih menyenangkan. Tidak ada rasa jenuh atau pun kurang gairah hidup yang mengakibatkan bekerja jadi tidak semangat, sehingga tekanan pekerjaan jadi lebih tinggi dan berdampak stress dan depresi.

Arti Piknik

Piknik adalah sebuah perjalanan dimana makan diluar ruangan, yang idealnya piknik selalu dilakukan dengan latar belakang pemandangan yang indah, seperti di taman, disamping danau, di laut atau di gunung. Deskripsi piknik menunjukan bhawa ide makan bersama-sama diluar ruangan memberikan kontribusi untuk menikmatin pemandangan dan mengakrabkan diri bersama keluarga, sahabat atau orang dekat.

Jadi tunggu apalagi, piknik tidak mesti mahal. Piknik membuat hidup semakin hidup karena kita berada di luar ruangan dan menikmatin pemandangan yang indah sambil bersantai dan bersanda gurau.

Berpiknik Bersama Keluarga dan Sahabat



Siapa coba yang tidak suka berpiknik, setiap ada kesempatan berkumpul, kami selalu pergi berpiknik ke pantai. Tentunya, pemandangan pantai merupakan salah satu hiburan bagi kami sekeluarga yang tinggal di Pulau Bintan. Setiap perencanaan piknik, selalu saja heboh dan menyenangkan, mulai dari mempersiapkan perbekalan hingga makanan ringan yang akan dibawa.

Biasanya kami pergi berpiknik dalam skala sedang yakni pergi bersama keluarga serta sahabat keluarga. Biasanya sampai dua mobil, hal itu sangat menyenangkan. Kami benar-benar terasa terlepas dari rutinitas yang membuat kami lelah dan kegiatan itu-itu saja, serta persoalan kantor yang melibatkan intrik dan persaingan yang tidak sehat. Terkadang sangat melelahkan dan membuat hidup tertekan batin, tetapi pergi berpiknik bersama sahabat dan keluarga membuat suasana terasa lain, aurora kebahagiaan dan rencana-rencana baru. Sehingga keesokan harinya jadi semangat bekerja kembali dan melupakan persoalan yang tidak penting.

Pernah suatu ketika, karena keasyikan bermain di pantai hingga kesorean dan kami semua terburu-buru untuk pulang. Setelah asyik bermain di pantai dengan laut dan pastinya yang muda-muda sukanya narsis mengambil foto sebelum basah-basahan. Sedangkan orangtua duduk-duduk dipondokan sambil berbincang-bincang ditemanin angin yang sepoi-sepoi, eh, baju basah satu tas ketinggalan di pantai. Kami balik barangku yang ketinggalan itu hilang sudah, melayang. Sedih banget padahal itu baju dan tas adalah salah satu item barang favorite. Karena kecerobohan jadinya hilang. Ya sudahlah, karena dari itu setiap mau pulang dari piknik selalu mengontrol apakah semua barang sudah dinaikan ke dalam mobil.

Piknik Bareng Teman Kantor?


Paling seru memang piknik bareng teman kantor, family gathering begitulah mereka menyebutnya. Memang dalam setahun hanya sekali saja diadakan, tetapi piknik dengan teman kantor memang memiliki nuansa lain. Ketegangan akibat konflik pekerjaan seakan-akan melebur menjadi satu dan menghilang. Suansa sikut menyikut menjadi hilang, tentunya hal itu sangat menyenangkan, seperti reborn.

Tetapi ada satu pengalaman yang tak pernah aku lupakan, saat itu kebetulan jadwal piknik kantor berbarengan dengan tugas meliput keluar kota. Jadi diwajibkan untuk ikut piknik dulu baru pergi kerja. Berhubung ada rencana pergi meliput jadinya aku tidak berniat mandi di kolam, tetapi turut berpartisipasi dalam hal “memerintahkan teman bakar membakar” ya itulah enaknya jadi perempuan hahaha, tinggal minta pasti dikerjakan para pria. Apalagi kalau itu yang menyangkut urusan perut, siapa juga yang tidak ingin memakan ikan panggang yang lezat yang sudah dibumbuin dan dibersihkan, tugas para pria hanya memanggangnya saja. Seru banget deh.

Eh, lagi asyik-asyiknya memerintah, tiba-tiba ada “gerombolan” datang dan menangkap beberapa teman wanita yang berniat tidak ingin basah-basahan. Akibatnnya mereka diangkat dan dicemplungkan ke dalam kolam, spontan saja mereka pada marah-marah. Aku pikir, diriku bakalan selamat dari manusia-manusia iseng itu. Karena mereka tahu beberapa jam lagi aku harus pergi untuk liputan dan tidak mebawa baju ganti.

Rupanya mereka tidak mengenal ampun, aku pun juga bernasib sama dengan mereka, sudah pasti aku teriak dan marah-marah. Lantaran memang tidak membawa baju ganti! Khususnya pakaian tau sendirikan, wajib disensor hahahaha. Karena merasa bersalah, akhirnya mereka berusaha mencarikan aku baju pengganti, tetapi shop didekat tempat kami piknik tidak menjual baju, akhirnya aku dipinjamin celana dari manager resort tempat kami piknik. Kebetulan juga aku kenal dengan manager resort itu. Sedangkan tshirtnya aku dikasih oleh salah seorang teman yang dia dapatkan dari perlombaan kantor yang diadakan disitu juga. Hahahaha, bajuku terpaksa aku jemur di dekat kolam. Mereka yang jail ngerasa bersalah, tidak lama kemudian teman menjemput untuk pergi liputan ke Lingga. Terpaksa aku pergi dengan baju hingga pakaian dalaman yang masih setengah basah.

Kesimpulan Piknik Itu Penting!


Liburan itu penting membuat kita merasa rileks dan mengembalikan keakraban bersama teman, keluarga maupun orang terdekat. Piknik tidak mesti mahal, jika kamu berada di Jabotabek, khususnya di Bogor. Anda adalah orang yang paling beruntung karena bisa piknik dengan beberapa pilihan lokasi piknik yang menyenangkan seperti Kebun Raya Bogor, The Jungle Waterpark, Situ Gede, Puncak Kota Bogor.

Bagi aku yang pernah tinggal di Jakarta selama dua tahun liburan di Bogor, khususnya ke Puncak Bogor pengalaman yang tak pernah kulupakan, selain menyenangkan juga lelah karena macet yang berkepanjangan. Tetapi selalu ada niat untuk kembali liburan di bogor, khususnya ke kebun raya bogor, masih penasaran untuk berpiknik kesana. Sudah tahukan kenapa piknik itu penting!


Terimakasih telah bertandang dan membaca pengalaman piknik ku bersama keluarga dan juga pengalaman piknik bersama teman sekantor. Karena piknik itu penting untuk mereborn kita dari rutinitas dan membawa semangat baru. Tulisan ini diikut sertakan dalam ajang “Lomba Blog Piknik itu Penting. 


   
Intip juga yuk cerita pengalaman liburan disini

Artikel Terkait:

Silakan pilih sistem komentar anda

1 komentar untuk Piknik Itu Penting | Iya atau Tidak?

You've decided to leave a comment – that's great! Please keep in mind that comments are moderated and please do not use a spammy keyword. Thanks for stopping by! and God bless us! Keep Creative and Health

  1. Ceritanya seru. Terimakasih sudah berpartisipasi dalam lomba. Maaf, pengumuman ditunda tgl 20 Oktober 2015. Goodluck.

    BalasHapus